Penyebab wanita sulit hamil Katalogibu.com – Pasangan
suami istri yang telah menikah umumnya mendambakan kehadiran buah hati di
tengah mereka. Namun ada pula yang mengeluhkan karena mereka tidak juga
mendapatkan keturunan. Ada beberapa faktor penyebab seorang wanita menjadi
susah hamil, selain masalah ketidaksuburan ada juga karena ada
penyakit yang menjadi kendala dan membuat wanita jadi susah mendapatkan
kehamilan.
Pada kesempatan kali ini kami akan
membahas mengenai salah satu penyebab mengapa wanita sulit hamil yaitu sindrom
ovarium polikistik, yang dihubungkan karena memproduksi hormon androgen yang
terlalu banyak. Padahal diketahui hormon androgen ini juga berfungsi dalam
tumbuh kembang laki laki.
Pada wanita, androgen diperlukan
untuk membuat hormone estrogen. Wanita dengan PCOS memiliki androgen dengan
tingkatan yang di atas normal. Hormon Androgen
berlebih ini dalam wanita menyebabkan pertumbuhan rambut yang berlebihan serta
jerawat. Kelebihan produksi androgen juga menyebabkan ovulasi yang tidak
teratur atau tidak ada sama sekali.
Karena masalah ovulasi itulah
wanita dengan PCOS mungkin mengalami kesulitan hamil. Wanita dengan PCOS dapat
memiliki beberapa gejala dan tanda-tanda yang banyak. Dalam mendeteksi secara
dini gangguan PCOS bisa dilihat dari adanya gangguan mensturasi yang sering
kali dialami oleh para remaja bahkan berhenti datang bulan dalam beberapa bulan
dan baru kembali menstruasi pada bulan yang jauh dari akhir haid sebelumnya.
Penyebab wanita sulit hamil Katalogibu.com PCOS diagnosisnya
dapat dibuat berdasarkan tanda-tanda dan gejala fisik. Tes darah bisa juga
digunakan untuk memastikan diagnosis dan untuk menentukan jenis pengobatan. Namun,
USG tidak akan berguna untuk melakukan diagnosis PCOS.
Nah, bagi Anda yang mengalami
kondisi seperti di atas maka amat disarankan untuk mengurangi produksi insulin
di dalam tubuh. Banyak pula wanita dengan PCOS menunjukkan resistensi terhadap
aksi hormon insulin. Ini berarti dibutuhkan jumlah insulin yang lebih besar
dari normal untuk menjaga kadar gula darah tetap pada batas normal.
Dengan kondisi berikut para wanita
ini memiliki resiko tinggi terhadap diabetes dan penyakit jantung. Tingkat
insulin yang tinggi yang disebabkan oleh resistensi insulin dapat mengakibatkan
produksi androgen yang berlebihan pula. Oleh
karena itulah Anda bisa memperbanyak olahraga secara rutin. Lakukan juga terapi
diabetes untuk mengurangi kadar insulin di tubuh Anda.