melahirkan normal katalogibu.com– Proses
melahirkan adalah tentunya yang paling ditunggu-tunggu oleh pasangan yang sudah
menikah. Mungkin Anda yang sekarang ini sedng membaca artikel ini adalah
seorang wanita yang sedang hamil dan sedang mempersiapkan kelahiran. Meskipun
senang dalam menantikan lahirnya buah hati, namun masih ada sesuatu yang
mungkin masih mengganjal bagi seorang ibu yang sedang hamil. Sesuatu yang
mengganjal itu adalah cara melakukan persalinan itu sendiri.
Seperti yang diketahui bahwa secara garis besar metode
persalinan ada 2 macam yaitu melahirkan secara normal, dan melahirkan dengan
operasi, operasi ini disebut operasi caesar yang sudah marak digunakan metodenya
untuk proses kelahiran. Ini yang membuat mengganjal di hati dan mungkin sedikit
ragu mana metode persalinan yang harus dipilih, melahirkan normal atau operasi
caesar? Keraguan ini muncul karena ada kabar-kabar yang menyatakan bahwa operasi
caesar memiliki efek samping yang berbahaya bagi anak dan ibu hamil itu
sendiri.
Lantas manakah cara yang terbaik? Jangan khawatir lagi
karena kami akan mengulas dan memberikan informasi yang akurat mengenai proses
kelahiran ini yaitu melahirkan normal dan operasi caesar. Operasi caesar memang
adalah proses persalinan yang lebih mudah daripada melahirkan normal, karena sang ibu tidak harus merasakan sakit dan
mengeluarkan tenaga yang banyak untuk melahirkan sang bayi. Dokter akan
melakukan pembedahan pada perut dengan menggunakan obat bius dan penenang agar
perut ibu mati rasa sehingga tidak merasakan sakit.
Memang idealnya adalah melahirkan dengan normal karena di
situ bayi akan langsung terlatih untuk bergerak keluar degnan tenaganya begitu
pula dengan ibu, namun operasi caesar diperuntukkan bagi ibu hamil yang memang
tidak menungkinkan untuk melahirkan karena kondisi-kondisi tertentu, jadi
operasi caesar memang tidak sepenuhnya salah tapi memang untuk membantu ibu
hamil yang kondisinya berbahaya jika melakukan persalinan normal. Kondisi apa
sajakah itu?
-
Bayi berukuran besar daripada pinggul sang ibu,
sehingga sangat sulit untuk dikeluarkan melalui vagina
-
Kepala bayi tidak dalam posisi yang benar
-
Ibu yang sedang hamil memiliki jantung yang
lemah, sehingga untuk mengeluarkan tenaga dalam melahirkan normal menjadi
resiko yang berbahya.
-
Menurunnya suplai darah pada plasenta sebelum
persalinan sehingga bayi dapat lahir prematur
-
Plasenta menghalangi mulut rahim
-
Ibu hamil terjangkit HIV
Itulah alasan-alasan kondisi tertentu yang menyebabkan
seorang ibu dapat menjalani operasi caesar untuk proses persalinan, namun jika
Anda tidak memiliki kondisi-kondisi di atas, sebaiknya kami menyarankan agar
tetap menjalani proses melahirkan normal.