Integrasi Transjakarta, Operasional Bus Dinilai Percuma

Integrasi Transjakarta Sindonews – Rencana untuk mengurangi tingkat kemacetan di Jakarta sudah sejak lama dimunculkan dalam berbagai bentuk. Yang paling mencolok mungkin ketika dibuatnya bus Transjakarta serta diterapkannya aturan 3 in 1. Sedangkan yang paling baru mulai adalah akan adanya integrasi bus Transjakarta dengan stasiun kereta api.

Langkah untuk mengintegrasikan dua moda transportasi yang populer di Jakarta tersebut, menurut anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike, merupakan langkah yang tepat dalam mengurai kemacetan lalu lintas di ibukota yang menggila. Masyarakat diharapkan semakin mudah dalam memilih moda transportasi masal yang ingin digunakan.

Namun, langkah tersebut dinilai PT KAI Comuter Jabodetabek masih belum tuntas. PT Trasnportasi Jakarta (Transjakarta), selaku pihak yang mengoperasikan bus lintas Jakarta tersebut diminta untuk mengedepankan kajian serta sosialisasi agar angkutan umumnya dapat membantu masyarakat yang akan melakukan perjalanan dalam wilayah ibukota.

Apalagi pihak PT Transjakarta baru saja mendapatkan penambahan armada bus dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Langkah mereka yang coba untuk melakukan integrasi Transjakarta Sindonews patut diapresiasi. Namun, pernyataan yang dilontarkan oleh PT KCJ itu menjadi bukti bahwa dalam hal ini, PT Transjakarta belum melakukan kajian serta sosialisasi terkait rencana tersebut.

Integrasi yang terjadi antara bus Transjakarta dan moda transportasi masal seperti kereta komuter tidak cukup hanya dengan menyediakan bus saja. Selain menyiapkan dan menggabungkan halte, PT Transjakarta juga perlu mengintegrasikan satu kali tiket pembayaran yang mencakup bus serta moda trasnportasi masal lainnya.

Halte-halte yang ada juga perlu direvitalisasi, ditambah fasilitasnya, serta disediakan informasi jadwal kedatangan setiap bus di halte dan di dalam aplikasi. Apa yang dilakukan oleh PT Transjakarta ini memang masih tahap awal dan belum sempurna, seperti dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta, Andri Yansyah.

Agar operasional bus tidak percuma, maka Andri menegaskan akan menegur pihak PT Transjakarta yang dinilai kurang melakukan koordinasi dengan pihak lain yang terkait. Pihaknya juga akan membantu agar langkah integrasi antar moda transportasi masal di Jakarta ini bisa berjalan dengan baik.

So, apalagi strategi yang akan diterapkan demi mendukung suksesnya integrasi alat transportasi masal di Jakarta ini? Baca yuk informasi selengkapnya hanya di integrasi Transjakarta Sindonews. Semoga langkah baru ini bisa menjadi solusi untuk mengurai kemacetan di ibukota kita tercinta!